Deklarasi Yaskum Indonesia

Deklarasi Yaskum Indonesia pada Minggu (11/12/2016) bertekad memiliki kepedulian cinta kasih untuk sesama dalam wujud tindakan nyata melalui berbagai peran sosial kemasyarakatan.

“Setiap anggota Yaskum paham dan mengimani bahwa segala dalam kehidupun di dunia ini, hanya tunduk dan patuh pada kekuasaan dan pengaturan Tuhan,” ujar Ketua Umum Yaskum Indonesia, Andi Mulhanan Tombolotutu dalam keterangannya.

Deklarasi ini, katanya, dirangkaikan dengan Jalan Sehat yang melibatkan sekitar 6000 peserta, yang semuanya adalah anggota Yaskum seluruh Indonesia. Secara khusus, kegiatan ini bersifat internal bagi anggota Yaskum yang ada di seluruh Indonesia untuk saling berbagi kegembiaraan dalam wadah Yaskum Indonesia.

Menurutnya, setiap anggota Yaskum harus mampu berdaya dan memberikan manfaat bagi dirinya, keluarga dan sesama umat manusia.

“Kami bertekad memiliki kepedulian cinta kasih untuk sesama dalam wujud tindakan nyata melalui berbagai peran sosial kemasyarakatan,” terangnya.

Yaskum Indonesia sebelumnya adalah sebagai tempat berhimpunnya sejumlah orang yang mendalami spritual yang bernama Yayasan Kharisma Usada Mustika, berpusat di Kembangan Baru Nomor 17-19, RT 04 RW 03, Kelurahan Kembangan Utara, Jakarta Barat.

Seiring waktu, yayasan ini dibubarkan dan bermetamorfosis menjadi Yaskum Indonesia, yang anggotanya telah tersebar di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Andi menjelaskan, Yaskum Indonesia tidak membeda-bedakan anggotanya berdasarkan agama, suku dan ras.

Ormas yang berlatar belakang spiritual ini, lebih mengkhidmatkan dirinya pada pengembangan ekonomi umat, demi kesejahteraan umat dan bangsa dalam bingkai NKRI.

“Dengan dibubarkannya Yaskum oleh pendiri utama, Teuku Muhammad Bulganon atau kami biasa menyebutnya dengan panggilan Abang, maka pada tanggal 11 Desember 2016, pengurus berkumpul dan mendeklarasikan berdirinya Yaskum Indonesia,’ pungkasnya. MP-MHS